Salah satu warisan budaya khas masyarakat Sunda (Jawa Barat) adalah sisingaan. Kesenian yang menampilkan dua sampai empat boneka singa ini berasal dari Subang jawa Barat. Diatas boneka singa yang diusung sambil pemainnya menari biasanya duduk seorang anak yang akan dikhitan atau seorang tokoh masyarakat.
Lahirnya kesenian sisingaan
berkaitan erat dengan situasi sosial politik pada masa kolonial, yaitu ketika
wilayah subang dijajah dan diduduki oleh pemerintaha kolonial Hindia Belanda
selanjutnya ketika wilayah subang menjadi daerah perkebunan yang dikuasa secara
bergantian oleh para penguasa tuan tanah kebangsaan Belanda dan Inggris.
Kesenian sisingaan dipersepsikan oleh banyak kalangan sebagai suatu bentuk
kesenian yang mengekspresikan perlawanan dan pembrontakan, serta rasa ketidak
puasan terhadap penguasa pada masa kolonial.
Dalam perkembangannya kesenian
sisingaan tidak hanya di kabupaten Subang melainkan menyebar ke kabupaten lain
di Jawa Barat seperti kabupaten Bandung, Purwakarta dan sumedang. Kesenian ini
juga mengalami perkembangan baik dalam bentuk penyempurnaan boneka singa,
penata tari, kostum pemain, maupun waditra dan lagu-lagu yang di mainkan.(Rasti)
Sumber:
www.kotasubang.sisingaan.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar