Anak
muda yang bertalenta dan berkecimpung dalam seni tari ini bernama ADHITIA
SEFTIA HERLANDRA Lahir di Sukabumi 10 september 1995. Pendidikan S1 di
Universitas Pendidikan Indonesia, Fakultas Pendidikan Seni dan Desain semester
5. Ia bergelut di dunia tari sejak berumur 3 tahun.
Pundak
Arum ialah tarian yang pertama kali ditarikan, saat itu berusia 3 tahun. Untuk
usia ia yang masih dini, struktur koreografi tari pudak arum dapat dikatakan
rumit, sedang dan mudah. Karna pada saat ia berusia 6 tahun menarikan tari
pudak arum di FLS2N dan mendapatkan juara 1 di tingkat jawa barat. Unsur musik
yang di tarikan yaitu tradisional sunda.
Tarian
yang telah dipentaskan sekitar 70 tarian dari sejak ia kecil hingga detik ini.
Pada setiap tarian yang di tampilkan ada pesan khusus yang disampaikan untuk
penonton sesuai dengan tema tarian yang di tampilkan pada saat pertunjukan. Tempat
belajar menari yaitu di temat ayahnya,
sampai akhirnya bekerjasama dengan disparbud kab. Sukabumi untuk membuat
sanggar, yaitu sanggar ANGGITA SARI dan sanggar ini adalah satu-satu nya sanggar
tari yg di akui oleh disparbud kab. Sukabumi dengan pimpinan bapak TOTO
SUGIARTO. Penari tradisional itu sudah pasti dapat menarikan tarian dalam ganre
apapun. Hanya saja kendalanya di rasa percaya diri.
Menerapkan
rasa cinta terhadap budaya tradisional kita kepada anak sejak usia dini, bukan
berarti memaksa untuk anak dapat bergelut di dunia seni hususnya tradisi, namun
sudah menjadi kewajiban kita untuk mengenalkan budaya tradisi kita kepada anak
sejak usia dini agar anak mengetahui bahwa kita sangat kaya akan budaya
tradisi. Buatlah tari tradisi itu sebagai budaya yg harus kita jaga, agar tidak
di anggap kuno dan kolot oleh anak karna perkembangan zaman. (Anisa Jayanti. G & S.A)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar